Terima kasih Atas Ijinnya

source(s) : pinterest.com

Terima kasih telah mengijinkanku memakai waktumu bersama. 

Memesan makanan di warung minuman, bertengkar hingga menangis, keliling kota dengan hebohnya gelak tawaku di jalan, memperhatikan wajahmu bercucuran keringat saking pedasnya, hamburan bintang dan pendar kunang-kunang, indahnya cahaya rembulan, debar jantunngmu seperti alunan lagu di telinga, Sugar-Maroon 5 ditengah malam, menari ditengah jalan, menyanyi diiringi hujan, kebenaran tentang perasaan, ketakukan akan kehilangan, rahasia-rahasia kecil yang kau sembunyikan, rahasia besar yang aku tahu, obrolan telfonmu, tentang harapanmu, tentang perjuanganmu, tentang impianmu, tentang ketakutanmu, tentang dia.

Kau mengajariku tentang perjuangan dan harapan. Aku tak akan lelah berusaha mencari celah. Sekecil lubang jarumpun tak apa. Agar aku bisa merayap masuk ke dalam singgasana hatimu yang tertutup rapat. Yang kau buka hanya untuk dia.

Dan jika itu membuatmu tidak bahagia, terimalah. Kau mengijinkanku diawal. 

Aku tak pernah sejahat ini sebelumnya. M.